MENGENAL BATIK DENGAN THENIK CIPRAT DAN KUAS KOTA METRO
By ISKANDAR, S.I.Kom. | 06-10-2018
DISPORAPAT_METRO - Warga Indonesia tentu tak asing lagi dengan batik. Salah satu warisan budaya tak benda tersebut bahkan mahsyur hingga ke mancanegara. Tak terkecuali batik Silabi di Kota Metro, batik Silabi yang merupakan nama batik inovasi yang tak hanya fokus pada batik tulis semata tetapi juga memberi sentuhan tehnik ciprat dan kuas dalam proses pengerjaannya. Yang lebih istimewa lagi, batik Silabi yang ada di SLB Wiyata Dharma sebagian besar pengerjaannya dilakukan oleh peserta didik SLB khususnya anak anak tunarungu wicara pada waktu ekstrakurikuler mereka.
Pengerjaan Batik Silabi di SLB Wiyata Dharma relatif sama dengan proses pengerjaan batik pada umumnya. Mulai dari pemilihan bahan baku kain hingga segala perlengkapan penunjang pembuatan batik. Proses dimulai dari aktivitas beberapa anak anak yang menggambar motif pada kain yang telah disiapkan.
Pemberian motif umumnya hanya pada bagian bagian sudut atau posisi tertentu Setelah menggambar motif kemudian proses pencantingan, Yang unik, lilin tak hanya berfungsi memperjelas motif yang sebelumnya dilukis tetapi juga di cipratkan pada lembaran kain sehingga memunculkan motif bercak bercak pada permukaan kain. Tak hanya itu, proses pemberian warna dan motif selain dilukis memakai lilin juga dilakukan dengan cara memulas bagian permukaan kain dengan warna warna melalui media kuas yang telah di bentuk. Proses ini merupakan wadah kreatif adik adik penyandang disabilitas.
Karena pihak SLB Wiyata Dharma memberI keleluasaan pada anak didik dalam menyajikan motif dan warna pada hamparan kain baik melalui proses pencantingan, proses ciprat hingga proses menggoreskan kuas dan pewarnaan. Diharapkan dari serangkaian proses yang dilakukan oleh adik adik disabelitas dapat memberi dampak senang bagai suasana bermain warna dalam membuat karya batik.
Kini, batik Silabi perlahan mulai diminati banyak kalangan. Bahkan beberapa institusi, organisasi kemasyarakatan dan kantor pemerintah telah menjadikan batik Silabi sebagai seragam mereka. Soal harga, batik Silabi cukup terjangkau. Dibanding batik tulis pada umumnya, batik Silabi yang terdiri dari motif khas Lampung dengan proses tulis dan ciprat dibandrol dari harga Rp. 100.000 hingga Rp.160.000,- sesuai dengan jenis kain dan kerumitan pengerjaannya.
Facebook Page |
Twitter Timeline |
Tweets by disporaparmetro |